Tamatan SD yang kreatif |
Lokasi ada di pinggir jalan kawasan Baranang Siang, Bogor. Hanya berdinding triplek dengan luas bengkel 10 meter x 7 meter.
Kalau lihat markas HC, sobat enggak bakal nyangka tempat itu jadi rumah modifikasi. “Di sini sewanya gratis karena pemiliknya kenal. Saya lagi merintis supaya bisa beli tempat,” ungkap Han’s, warga Kampung Sawah, Bogor.
Jangan lihat kondisi workshop HC yang nonpermanen, tapi karya-karya bodi fibernya sudah banyak yang mengakui. Bahkan, orderan baju fiber sampai Aceh dan Maluku.
“Awalnya belajar fiber buat modifikasi mobil 2003. Mulai buka sendiri 2009,” kata Han’s yang anak keempat dari enam bersaudara.
Bahkan, keahliannya meracik fiber untuk bodi juga dicari biker Jakarta, Depok, Bekasi dan Tangerang. Kelebihan yang ditawarkan, bodi fiber standar baju modifikasi serat kaca yang banyak beredar di pasaran. “Enggak enak nyebut harganya. Yang penting pelanggan saya puas,” sebut Han’s lagi.
Han’s sendiri bukan cuma membuat bodi buat kuda besi, tapi juga masih melanjutkan bikin body kit untuk mobil. “Lebih mudah bikin buat motor karena dimensinya kecil. Tapi, motor susah di bagian detail. Seperti lekukannya,” sebut Han’s yang pendidikannya sampai tingkat sekolah dasar.
No comments:
Post a Comment